Artikel ini hanyalah simpanan cache dari url asal penulis yang berkebarangkalian sudah terlalu lama atau sudah dibuang :
Konflik manusia dan gajah di Jambi: Gajah sumatera ‘kian terjepit’ imbas hutan beralih jadi kebun sawit
Walaupun demikian, Tulus menjelaskan bahwa spirit revisi UU Penyiaran adalah untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat di tengah munculnya beragam media dan platform electronic baru yang hingga kini belum tersentul regulasi.
Walkot Bandar Lampung langsung merespon adanya informasi bayi terlantar, dia langsung menggendong dan memberi nama bayi tersebut.
Temuan ini mengindikasikan bahwa ukuran kebahagiaan konvensional mungkin telah mengabaikan dimensi-dimensi penting dari kesejahteraan manusia.
# harga emas jateng hari ini # patung biawak # kalender jawa Berita Terpopuler
Pendulang emas berulang kali tewas di tengah konflik bersenjata Papua, siapa mereka dan mengapa ada di tengah hutan?
"Gelombang ketiga tidak akan terjadi seperti itu lagi. Tidak akan terjadi lagi seperti bulan Juli bahkan tidak akan terjadi lagi sampai eighteen.000 seperti bulan Januari. Itu karena 50% lebih orang Indonesia sudah terinfeksi. Tidak akan terjadi lagi lah kasus yang tinggi di gelombang ketiga," katanya.
"Kita juga bisa memiliki peran yang lebih besar sebagai pembangun jembatan di tengah dunia yang semakin terfragmentasi," ujarnya.
Sedangkan di sana belum ada aturan yang mumpuni untuk kemudian bisa menjaga dan melindungi masyarakat dari konten-konten yang tidak sesuai dengan norma dan budaya Indonesia, seperti konten LGBT, SARA dan hal negatif lainnya,” katanya.
Cerita pengidap penyakit langka lipodistrofi – 'Berapa pun banyaknya yang saya makan, tubuh saya hampir tidak bisa menyimpan lemak'
Pelajar SMP tawarkan layanan seks, 'terindikasi korban eksploitasi seksual' dan 'titik kritis' pendidikan seks anak
Dalam masyarakat Barat, Di Sini menonton televisi harus diperluas sehingga menjadikan totalnya sesuai kebijakan dan budaya menyisakan beberapa alternatif untuk perbandingan.
Pelajar SMP tawarkan layanan seks, 'terindikasi korban eksploitasi seksual' dan 'titik kritis' pendidikan seks anak